TEMPO.CO, Jakarta - Meninggalnya aktor Ashraf Sinclair tentu menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih memperhatikan organ jantung. Jantung memiliki tugas untuk memompa darah yang mengandung oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh. Dengan kata lain, ia memiliki peran yang amat krusial untuk kehidupan manusia.
Selain mengkonsumsi makanan yang bergizi, istirahat cukup dan mengontrol stres, olahraga pun perlu dilakukan. Dokter spesialis olahraga Michael Triangto mengatakan bahwa aktivitas fisik bisa memberikan kebugaran untuk tubuh. “Yang secara harfiah juga baik untuk organ jantung,” katanya saat dihubungi Tempo.co pada Rabu, 19 Februari 2020.
Lalu, olahraga apa yang disarankan dan baik untuk menjaga kesehatan jantung itu? Menurut Michael, olahraga yang bersifat aerobik lah yang harus dipilih. Beberapa jenis olahraga aerobik itu meliputi jalan cepat, jogging, berenang ataupun bersepeda. “Ciri khasnya intensitas ringan, dilakukan berulang dan bisa dikerjakan dalam jangka waktu panjang,” katanya.
Michael menjelaskan bahwa olahraga aerobik baik untuk kesehatan jantung lantaran bisa meningkatkan aliran dan volume darah. Dengan demikian, bilik kiri jantung akan semakin membesar. “Saat membesar, darah bisa ditampung lebih banyak sehingga jantung bekerja lebih maksimal untuk membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh,” katanya.
Bagaimana dengan olahraga anaerobik? Meski ini kurang disarankan karena memiliki tujuan kebugaran yang berbeda, yakni menambah massa otot, namun bagi mereka yang ingin tetap melakukannya dan tetap memiliki jantung sehat bisa menerapkan modifikasi. Misalnya disesuaikan dengan karakter aerobik. “Contohnya angkat beban tapi tidak terlalu berat, satu atau dua kilogram saja supaya bisa dilakukan berkali-kali,” katanya.
